Jaman sekarang ini sangat perlu bagi kita untuk menambah pengetahuan atau informasi tentang berbagai hal, termasuk tentang pemahaman kita mengenai suatu penyakit. Penyakit stroke patut diketahui, hal itu dikarenakan saat ini banyak orang yang tidak mengetahui jika gejala stroke ini telah menyerangnya. Stroke memang tidak langsung dirasakan, namun gejala stroke tersebut bertahap. Misalnya saja adalah gejala stroke ringan, gejala stroke sementara dan terakhir adalah gejala stroke berat atau komplikasi stroke. Jika orang tidak tahu berbagai gejala stroke, dikhawatirkan jika stroke akut bisa langsung menyerangnya.
Stroke adalah penyakit yang disebabkan oleh penyumbatan pembuluh darah di bagian otak. Karena tersumbatnya pembuluh darah tersebut membuat seseorang yang terkena stroke akan memiliki darah dan oksigen yang sedikit di dalam otaknya.
Gejala stroke dibedakan menjadi tiga macam, yaitu gejala stroke ringan yang bisa hilang dengan sendirinya, gejala sementara yang juga bisa hilang dengan sendirinya, kemudian yang terakhir adalah gejala stroke berat. Jika sudah masuk ke dalam gejala stroke berat gejala itu tidak akan reda dengan sendirinya namun bisa sampai berhari-hari bahkan berbulan-bulan. Jika tidak diobati, kematian bisa segera datang.
Kelebihan Obat Centilos dan Morici De Nature Indonesia :
- INSYAALLAH HALAL
- IJIN BPOM : POM TR CENTILOSS DE NATURE 163 394 881
- IJIN BPOM : POM TR MORICI DE NATURE 163 395 031
- DENGAN CANGKANG KAPSUL BERSERTIFIKASI HALAL
- MEMENUHI STANDAR REKOMENDASI CPOTB BPOM RI
- 100% ALAMI DAN AMAN
Berikut ini beberapa gejala stroke diantaranya :
1. Pusing
Salah satu gejala stroke sementara adalah rasa pusing atau sakit kepala. Pusing ini tidak hanya pusing biasa, namun rasa pusing seperti vertigo. Orang yang mengalami vertigo erat kaitannya dengan penyakit stroke, sebab vertigo bukanlah suatu penyakit namun suatu tanda terkena penyakit. Misalnya saja adalah vertigo itu bisa menjadi indikasi bahwa ada gejala stroke di dalam tubuh orang tersebut.
2. Bingung
Karena menyerang syaraf otak, gejala sementara dari stroke adalah penderita akan merasakan kebingungan dengan dirinya sendiri.
3. Pandangan Kabur
Orang yang mengalami gejala stroke sementara juga akan mengalami pandangan kabur. Pandangan yang kabur ini sama seperti yang dialami oleh penderita vertigo. Behati-hatilah ketika terserang vertigo, bisa jadi vertigo itu merupakan indikasi bahwa anda akan terkena stroke dikemudian hari. Rutinlah melakukan check up ke dokter THT untuk mengetahui kondisi kesehatan anda.
4. Hilang Keseimbangan
Orang yang mengalami stroke sementara akan kehilangan tingkat keseimbangan. Saat dia berjalan tiba-tiba dia tidak menyeimbangkan tubuhnya dan salah satu tubuhnya condong menyandar ke tembok atau ke sesuatu yang bisa dijadikannya sebagai sandaran.
Masalah tergangguanya keseimbangan tubuh ini juga bisa menjadi ciri-ciri darah rendah.
5. Lemah
Orang yang terkena stroke akan merasakan lemah pada tubuhnya. Pasien merasakan bahwa seluruh syaraf di dalam tubuhnya seperti lolos dari tubuhnya. Sehingga untuk bergerak saja dia merasakan lemah dan tidak bisa menopang tubuhnya sendiri.
6. Mati Rasa Pada Sisi Tubuh
Saat seseorang merasakan mati rasa pada slaah satu sisi tubuh, bisa jadi dia terkena gejala stroke sementara. Mati rasa itu seperti rasa tidak sakit ketika dicubit atau terbentur sesuatu, dalam tahap yang ringan mati rasa itu bisa menghilang dengan sendirinya. Namun ciri-ciri darah tinggi juga sering menunjukkan mati rasa.
7. Sering kesemutan
Dalam tahap ringan, orang yang mengalami gejala stroke sementara akan merasakan kesemutan terutama di daerah pergelangan tangannya dan juga kakinya sehingga orang tersebut tidak akan bisa menggenggam ataupun berjalan.
8. Mengalami Kelumpuhan
Dalam tahap gejala ringan, orang yang menderita stroke akan mengalami kelumpuhan tangan maupun kelumpuhan di kakinya. Namun jika dalam tahap ringan, kelumpuhan itu hanya berlangsung selama satu hari atau dalam hitungan jam saja. Sedangkan untuk yang sudah tahap berat tidak bisa sembuh dalam hitungan bulan.
9. Bicara Mulai Tidak Jelas
Gejala stroke lainnya adalah bicara mulai tidak jelas. Hal itu dikarenakan dia mulai kehilangan kelenturan otot wicaranya sehingga untuk berbicara pun dia mulai tidak jelas. Dalam tahap ringan suara masih keluar dari mulutnya namun untuk tahap berat, berbicara saja sudah susah dilakukan bagi penderita stroke.
10. Hilang Kesadaran
Gejala berat dari stroke adalah orang tersebut akan mengalami hilang kesadaran. Bahkan orang yang sudah mengalami stroke berat atau komplikasi bisa mengalami koma, koma itu bisa sampai berbulan-bulan atau bahkan dalam hitungan minggu.
11. Tidak Bisa Bicara
Orang yang mengalami stroke berat mengalami kesulitan untuk berbicara, jika gejala ringan orang tersebut masih bisa berbicara meskipun tidak jelas. Saat sudah masuk ke dalam tahap ini orang yang mengalami stroke berat tidak bisa berbicara sedikitpun.
12. Kelumpuhan Badan
Jika dalam tahap ringan yang mengalami kelumpuhan adalah tangan dan kaki saja. Saat sudah masuk tahap parah dan berat orang tersebut akan mengalami kelumpuhan badan, sehingga dia tidak bisa menggerakkan bagian tubuhnya dan hanya bisa berbaring di atas tempat tidur saja.
13. Susah Menelan
Orang yang menderita stroke berat akan mengalami gejala berupa susah menelan. Hal itu dikarenakan tenggorokan menjadi tidak elastis, sehingga untuk menelan makanan maupun minuman yang masuk ke dalam tubuh dia akan merasakan kesusahan. Akibatnya penderita stroke akan mengalami penurunan kualitas hidup sehingga badan penderita stroke bisa semakin kurus.
14. Mengeluarkan Feses Dan Air Seni
Salah satu gejala stroke berat adalah orang itu tidak bisa mengontrol feses dan juga air seninya. Feses dan mengeluarkan air seni pun ada di atas tempat tidur. Sering buang air kecil juga bisa terjadi ketika mengalami dtroke
15. Pikun
Karena yang diserang otak, orang yang mengalami stroke berat sukar untuk mengingat bahkan sulit untuk konesentrasi. Hal itu dikarenakan sel syaraf otaknya mengalami kerusakan.
16. Perubahan Perilaku
Orang yang mengalami stroke berat biasanya mengalami perubahan perilaku. Perilakunya itu seperti tidak dikehendakinya, perilakunya seperti anak kecil dan tidak seperti dirinya sendiri. Tidak hanya itu saja, orang yang mengalami stroke berat mudah marah tidak jelas, apa-apa yang dilakukan orang lain tidak menjadi keinginan dan juga kehendaknya.
Faktor Resiko Gejala Stroke
Penyakit stroke bisa menyerang orang dengan jenis tertentu. Berikut ini adalah faktor risiko orang yang bisa terkena stroke :
• Usia
Semakin tua usia seseorang, resiko untuk terkena stroke berat atau komplikasi stroke semakin besar. Yang menyebabkannya adalah proses penurunan kinerja tubuh yang signifikan. Saat orang sudah lanjut usia, pembuluh darah di dalam tubuhnya mengalami kaku-kaku atau asteoklorosis karena adanya plak di dalam tubuh.
• Jenis Kelamin
Salah satu orang yang mengalami atau rentan terkena stroke adalah orang dengan jenis kelamin laki-laki dibandingkan dengan perempuan. Hal itu dikarenakan kebiasaan dari kaum laki-laki tersebut, kaum laki-laki banyak yang suka merokok dibandingkan dengan perempuan.Bahaya merokok bisa membuat lapisan pembuluh darah menjadi rusak sehingga mempengaruhi dari elastisitas pembuluh darah.
• Genetik
Salah satu hal yang bisa menyebabkan seseorang terkena stroke adala faktor genetik. Jika di dalam riwayat keluarga ada anggota keluarga yang pernah terkena stroke maka resiko anda untuk terkena stroke semakin besar.
• Ras
Faktor risiko orang yang terkena stroke adalah ras. Ras dengan kulit putih atau ras orang kulit putih memiliki peluang untuk terkena stroke lebih besar dibandingkan dengan ras kulit hitam.
• Hipertensi
Orang yang memiliki tekanan darah tinggi rentan dan beresiko untuk terkena stroke. Penyebab seseorang terkena stroke umumnya disebabkan oleh darah tinggi. Hal itu dikarenakan bahaya darah tinggi bisa menyebabkan gangguan aliran darah di pembuluh darah sehingga aliran darah menuju ke otak menjadi terganggu begitu pula dengan aliran oksigen.
• Sakit Jantung
Orang yang mengalami sakit jantung juga rentan untuk bisa terkena stroke. Pusat aliran darah ada di dalam jantung, jika jantung memiliki fungsi yang terganggu akibatnya adalah darah tidak bisa dialirkan ke seluruh tubuh secara lancar. Termasuk dengan aliran darah yang menuju ke otak.
• Diabetes
Diabetes juga merupakan salah satu penyebab stroke. Orang yang menderita diabetes biasanya akan memiliki pembuluh darah yang kaku dan tidak lentur. Peningkatan gula di dalam tubuh bisa menyebabkan kerusakan syaraf otak akibatnya orang yang mengalami diabetes itu akan terkena stroke.
• Obesitas
Orang yang mengalami obesitas juga akan terkena gejala stroke. Hal itu dikarenakan kadar LDL tinggi di dalam tubuh bisa menyebabkan terhambatnya aliran darah ke otak. Bahay obesitas menghambat aliran darah itu dikarenakan tubuh mengalami penyempitan pembuluh darah sehingga aliran darah ke otak tidak bisa berjalan lancar.
Stroke merupakan penyakit yang tidak boleh disepelekan, karena stroke bisa mempengaruhi kualitas hidup seseorang. Tak hanya itu saja, komplikasi stroke bisa menyebakan kematian karena stroke diikuti dengan penyakit yang lainnya
Obat Stroke Herbal
Obat tradisional dan herbal yang sederhana dan mampu menurunkan resiko gejala stroke menjadi lebih parah.
1. Jahe
Dalam mengobati stroke, jahe pun dapat diandalkan karena mampu menurunkan kadar kolesterol dalam darah. Jahe sangat berperan dalam melancarkan peredaran darah . Pembekuan darah akan dapat dicegah dengan baik oleh jahe.
2. Buah mengkudu
Mengkudu adalah obat herbal stroke ringan yang telah ratusan tahun digunakan untuk pengobatan tradisional karena mengkudu bersifat anti iflamasi yang aktif dan memiliki zat anti oksidan tinggi yang mampu menyembuhkan gejala penyakit stroke.
3. Kunyit
Kandungan kurkumin pada kunyit itulah yang biasa dimanfaatkan untuk mengurangi pembekuan darah.
4. Daun Sambiloto
Daun sambiloto mampu pencegah pembekuan darah sehingga tentunya sangat berguna dalam menangani gejala stroke ringan maupun berat..
5. Ginseng
Ginseng dipercaya mampu mengatasi berbagai masalah kesehatan, dan hal ini tak terkecuali penyakit stroke. Bila Anda ingin meningkatkan daya tahan tubuh, ginseng adalah obat herbal tepat bagi para penderita stroke. Pertahanan tubuh akan otomatis naik dan dapat melawan segala bentuk stres serta penyakit.
6. Daun Dewa dan Bunga Mawar
Untuk penderita stroke yang mencari cara pengobatan herbal, kombinasi antara daun dewa dan bunga mawar bisa dijadikan referensi. Dibalik keindahan bunga mawar, ada khasiat untuk melawan stroke. Sementara itu, daun dewa adalah tanaman yang mengandung minyak atsiri, flavonoid dan saponin yang juga akan mendukung pemulihan stroke.
Daun dewa sendiri bermanfaat untuk menghentikan pendarahan, mengatasi luka memar, memperlancar sirkulasi darah, dan lainnya. Bagian umbinya pun sangat berpotensi untuk merawat penderita pembengkakan, patah tulang, hingga pembekuan darah.
7. Bawang Putih
Pada bawang putih, ada kandungan minyak atsiri yang bisa menolong membuat kadar lemak jahat dalam darah berkurang. Inilah yang kemudian mampu melancarkan peredaran darah, mencegahnya dari pembekuan, dan menolong penderita stroke.
KELEBIHAN BELANJA ONLINE PADA DE NATURE INDONESIA
•Setiap penyakit berbeda obatnya, jd obat kami khusus untuk penyakit itu sendiri!
•Harga lebih murah
•Kualitas terbaik
•Tanpa perlu pergi ke dokter (tidak malu saat ke dokter, hemat waktu, dll)
•Tidak perlu disuntik
•Masa penyembuhannya singkat proses obat hanya 2 – 3 hari
•Barang dikirim ke alamat rumah Anda via TIKI, JNE , POS INDONESIA, dibungkus rapi. Dan RAHASIA DIJAMIN.
•Proses pengiriman cepat dan aman
•Botol obat sengaja kami buat polos agar privasi Anda lebih terjamin.
•Kami selalu mengutamakan kepuasan konsumen
Untuk pemesanan lebih lanjut bisa hubungi ke nomor kontak konsultan kami
HP 0813-3036-2014 / WA 0857-2612-9693 / BB 53BDAEDF
Silahkan konsultasikan keluhan-keluhan anda. Lindungi keluarga anda dari segala penyakit, semoga obat kami bisa menjadi jalan kesembuhan untuk anda semua.
Kunjungi web kami di www.herbalaman.com
Salam Sehat De Nature Indonesia
Tidak ada komentar:
Posting Komentar